Bandung Barat _ lensadaerah.com
Sektor peternakan memiliki peranan penting dalam mewujudkan bangsa yang sejahtera dalam bidang perekonomian dan ketahanan pangan.
Kebutuhan pangan dapat tercukupi salah satunya dengan sumber hewani atau hasil ternak. Di Indonesia, hasil ternak menjadi kebutuhan yang mendasar yang belum tercukupi secara mandiri.
Untuk memenuhi kebutuhan sumber hewani Ternak Domba modern memiliki prospek yang bagus, bisnis Domba ini tentunya lebih mengutamakan cara penggemukan dan pembibitan domba itu sendiri.
Ternak Domba modern ini tidak terlepas dari kebutuhan dan permintaan akan daging domba yang cenderung naik.
Penjabat Bupati Bandung Barat, Arsan Latif melihat potensi yang dinilainya luar itu, bisa dikembangkan lebih maksimal tatkala pengelolaannya secara modern.

Ia berkeinginan untuk mencetak para peternak modern dengan dibekali ilmu dari para ahlinya.
“Jika selama ini cara beternak nya biasa-biasa saja, saya kira hasilnya juga nggak akan maksimal. Saya kira kalau dikelola secara modern, hasilnya akan jauh lebih bagus,” ujar Arsan pada saat Kegiatan Forum Perangkat Daerah Dinas Perikanan dan Peternakan (Disnakan) KBB di Hotel Novena Lembang, Kamis (7/3/2024).
Pemkab Bandung Barat, berupaya akan membantu pencetakan peternak modern ini, seperti halnya bantuan yang akan diberikan kepada para petani modern.
Pemkab, akan memikirkan tentang pengadaan bibit, kebutuhan pakan dan kebutuhan lainnya, termasuk segi pemasarannya.
Arsan mengaku dalam waktu dekat ini sudah berkomunikasi dengan pihak ketiga untuk kerja sama dalam urusan domba tersebut.
“Saya akan bertemu delegasi dari Arab Kamis depan, entah apakah dia offtaker atau siapa. Yang jelas, siap bekerja sama dengan kita untuk urusan domba ini,” ungkapnya.
Terkait lahan, ia memerintahkan Disnakan untuk mencari lokasi yang tepat untuk beternak domba secara modern tersebut. Termasuk mencari celah pengembangan yang efektif menghasilkan ternak domba kualitas tinggi.
Ia juga menambahkan, peluang bisnis dari beternak domba tersebut cukup terbuka lebar. Terlebih menghadapi lebaran Idul Adha, permintaan bakal lebih banyak lagi.
“Kita ingin mencetak peternak berbasis modern ini, tentunya dengan harapan bisa meningkatkan tarap hidup peternaknya,” ucapnya lagi.